Bagi Anda yang sudah hobby menggunakan koas dengan print kaos pasti mulai mencari tahu lebih tidak hanya sekadar harga. Anda juga akan mencari tahu cara yang digunakan untuk menghasilkan kaos dengan berbagai desain berkualitas. Berikut ini cara print untuk membuat kaos beserta kelebihan dan kekurangannya.
Kualitas print kaos tergantung dari cara yang digunakan untuk mencetaknya. Ketahanan dan keawetan desain juga dipengaruhi dengan cara Anda merawatnya. Jika Anda membeli pada distro yang ada pilihlah hasil print yang timbul karena cenderung memiliki kualitas yang lebih baik. Anda juga bisa melihat kualitas desain dari warna yang ada pada baju kaos tersebut.
- Sablon Manual
Sablon manual disebut juga dengan sablon konvensional yang menggunakan cara sablon dengan alat-alat sederhana karena itu disebut manual. Sablon manual memiliki kelebihan pada kualitas sablon yang dihasilkan akan lebih awet, tidak cepat pudar, dan juga tidak mudah rusak.
Hanya saja bikin kaos dengan cara ini akan memakan waktu lebih lama. Cara ini biasanya menerima pesanan dalam jumlah yang sedikit seperti pembuatan baju couple atau Anda ingin mencetak kaos dalam jumlah di bawah 20 lembar. - DTG (Direct to Garment)
Cetak kaos dengan menggunakan printer DTG masih baru digunakan pada distro yang ada di Indonesia. Bikin baju dengan menggunakan cara ini akan menghasilkan kualitas desain yang cukup bagus terlebih dengan jumlah yang banyak dengan mesinnya yang canggih. Baju dengan cara ini akan menghasilkan desain berkualitas sebab menggunakan tinta sablon khusus garmen.
Cara ini menghasilkan kualitas daya rekat print pada kaos yang lebih awet dan tahan lama. Anda yang menginginkan kaos dalam jumlah banyak dengan waktu yang singkat sangat tepat memilih cara DTG untuk mencetaknya. Hanya membutuhkan waktu 30 menit proses pencetakan. - Polyflex
Cara pembuatan kaos ini dengan menggunakan metode aplikasi secara cutting pada bahan polyflex. Biasanya cara ini digunakan pada baju-baju olah raga seperti bola yaitu untuk membuat bagian nomor pada baju. Kelebihan dengan cara ini yaitu menghasilkan desain seperti sablon manual plastisol yang awet dan tahan lama. Desain timbulnya cocok digunakan pada Typhografi. - Rubber Transmax
Cara print yang terakhir ini merupakan cara yang di-upgrade dari sablon digital sublimasi. Cara Rubber Transmax bisa digunakan pada bahan catton combed. Kelebihannya yang dpaat mencetak semua jenis desain warna bahkan juga foto Anda. Proses pencetakan juga lebih cepat yang diperkirakan memakan waktu sekitar 15 menit saja.
Bagi Anda yang menginginkan desain baju dengan desain warna bervariasi cara ini merupakan pilihan yang paling cepat. Cocok sekali untuk acara yang dadakan karena hasil cetaknya tidak perlu menunggu lama karena itu Anda memerlukan dana yang lebih besar dibandingkan cara yang lainnya.
Kualitas print kaos tergantung dari cara yang digunakan untuk mencetaknya. Ketahanan dan keawetan desain juga dipengaruhi dengan cara Anda merawatnya. Jika Anda membeli pada distro yang ada pilihlah hasil print yang timbul karena cenderung memiliki kualitas yang lebih baik. Anda juga bisa melihat kualitas desain dari warna yang ada pada baju kaos tersebut.